Medan, Dinamika Online – Usai menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama seluruh pihak rumah sakit se-Sumatra Utara (Sumut) dan menginstruksikan penyediaan ruangan isolasi pada Rabu (18/3), Gubernur Edy Rahmayadi bergerak cepat melakukan peninjauan pada dua rumah sakit yang disiapkan sebagai pusat cadangan evakuasi pasien suspect corona Covid-19 salah satunya Rumah Sakit GL Tobing PTPN II Kab. Deli Serdang Kec. Tanjung Morawa, Kamis(19/3).
Dilansir mealui akun resmi Instagram @humassumut, Edy Rahmayadi berupaya untuk menjadikan Rumah Sakit GL Tobing PTPN II sebagai tempat evakuasi pasien corona Covid-19 agar dapat meminimalisir penyebarannya virus corona di Sumut.
“Kita menyiapkan satu tempat evakuasi utama rumah sakit ini. Jadi seluruhnya baik dalam pantauan atau sudah terjangkit kita siapkan di sini. Difokuskan di sini, sehingga seminimal mungkin penyeberan virus ini bisa ditekan,” jelas Edy Rahmayadi pada saat meninjau sarana dan prasana rumah sakit tersebut, Tanjung Morawa, Rabu(18/3).
Baca juga: UIN SU Bentuk Tim Penanganan Covid-19
Tambahnya lagi, untuk pasien yang sedang dirawat di RS GL Tobing akan dipindahkan dan dilakukan pengosongan untuk mempersiapkan penangangan corona Covid-19. “Beberapa tim Satgas akan bertugas di sini. Segala kelengkapan akan dibantu dari rumah sakit lainnya,” ucap Edy Rahmayadi.
Indah Zulfani Saragih selaku masyarakat dekat kediaman RS GL Tobing memberikan apresiasinya terhadap kebijakan Gubernur Sumut. “Kalau menurutku bagus sih karena di RS Adam Malik sendiri disana tidak mungkin lagi suspect corona digabungkan sama orang yang sakit biasa. Bisa-bisa yang orang sakit biasa terdeteksi dari orang yang masih kena gejala corona,” ucapnya.
Tambahnya, Indah memberikan pesan kepada masyarakat agar selalu mencuci tangan ditempat manapun. “Untuk masyarakat luas agar tidak lupa selalu mencuci tangan setelah apapun itu karena virus bukan tersebar lewat udara tetapi lewat benda mati ataupun hidup,” pesannya.
Reporter : Muhammad Alvridho Prayoga dan Agustini
Editor : Rindiani
