Penulis: Maya Riski
Seiring rindu merangkak, aku mulai terlelap
Tapi simpang semalam yang kau injak mulai mengerak
Ditiup angin hasil bercumbu semalam
Aku mulai merangkak, terlelap
Terisak malu kembali ke situ
Tak ada tanda tubuhmu
Dalam kata yang berulang
Dalam makna yang terkenang
Sesederhana peluh dalam keluh
Sesederhana
Kelabu dalam sendu
Berulang
Namun tak kunjung pulang
Aku yang paling tahu
Tak ada sedikitpun peluang
Editor: Cut Syamsidar
- Advertisement -