Penulis: Nindya Mirandani Pratiwi
Sepertiga malam sangat tidak asing lagi bagi umat Islam, sepertiga malam adalah salah satu waktu ibadah umat Islam. Akhir-akhir ini, banyak sekali di dunia maya membahas tentang menikung di sepertiga malam untuk mendapatkan jodohnya. Padahal, sepertiga malam tidak melulu hanya meminta untuk mendapatkan jodoh, tetapi alangkah baiknya kita menikung orang-orang yang sedang terlelap dengan menghabiskan waktu sepertiga malam untuk meminta kesehatan, kelancaran usaha, keistikamahan dalam beribadah serta meminta kepada Allah untuk nasib kita kelak di akhirat.
Sebab, di sepertiga malam terakhir termasuk waktu yang mustajab untuk berdoa. Dari Jabir bin ‘Abdillah, Rasulullah Sallallahu alaihi wasallam bersabda: “Di malam hari, terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang muslim memanjatkan doa kepada Allah berkaitan dengan dunia dan akhiratnya bertepatan dengan waktu tersebut, melainkan Allah akan memberi apa yang ia minta. Hal ini berlaku setiap malamnya”. (H.R. Muslim).
Adapun ibadah sepertiga malam, yaitu salat tahajud, yang mana ibadah ini cukup sulit dilakukan. Sebab, banyak orang yang masih pulas tertidur nyenyak. Padahal, Allah telah menjanjikan berbagai kemudahan bagi seorang muslim yang dapat mengerjakannya sebagaimana firman Allah dalam Surah Al-Isra ayat 79 yang artinya, “Dan pada sebagian malam hari, salat tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhan-Mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji”.
Hukum salat tahajud ialah sunah bukan wajib. Dan meski kita tidak mendapatkan siksaan dengan tidak mengerjakannya, tetapi kita telah melewatkan kesempatan untuk mendapatkan pahala dari-Nya. Karena waktu tidak bisa diputar kembali, sangat merugi sekali jika kita tidak melakukan salat tahajud.
Alangkah baiknya, sebelum kita tidur niatkan dalam hati untuk melaksanakan salat tahajud. Kita juga bisa membuat jadwal kegiatan mengenai ibadah kita di rumah. Misalnya, salat subuh pukul 05.00 WIB, buatlah pengingat dengan menghidupkan alarm jam 03.45 WIB untuk melaksanakan salat tahajud dua rakaat dan satu rakaat salat witir, kemudian lanjut dengan salat sunah fajr.
Waktu terbaik melaksanakan sholat tahajud
- Sepertiga malam pertama
Salat tahajud dapat dikerjakan pada waktu sepertiga malam pertama, yaitu pada waktu setelah bakda isya hingga pukul 22.00 WIB, akan tetapi salat tahajud tetap harus diawali dengan tidur terlebih dahulu meskipun sebentar.
- Sepertiga malam ke dua
Sepertiga malam yang ke dua ini menjadi salah satu waktu yang terbaik, untuk melaksanakan salat tahajud yaitu pada pukul 22.00 sampai 01.00 WIB. Waktu ini yang dipercayai memliki keutamaan dan keistimewaan tersendiri, sebab waktu tersebut cukup sulit untuk dikerjaan, karena banyak orang yang susah bangun di waktu tersebut.
- Sepertiga malam terakhir
Sepertiga malam terakhir ini adalah waktu yang paling utama, untuk melaksanakan salat tahajud yaitu pukul 01.00 WIB, sampai sebelum memasuki waktu subuh tiba.
Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam bersabda: “Setiap malam Allah turun ke langit, dunia sampai tersisa sepertiga malam terakhir. Allah pun berkata, ”Adakah hamba-Ku yang meminta, sehingga pasti aku berikan apa yang dia minta? Adakah hamba-Ku yang berdoa hingga pasti akan Aku kabulkan doanya? Adakah hamba-Ku yang beristighfar sehingga Aku ampuni dosanya?.”(H.R. Bukhari dan Muslim)
Berdasarkan hadis di atas, di sepertiga malam terakhir kita bisa menikung dengan memohon kepada Allah apapun yang kita inginkan, selama tidak melanggar dan larangan dalam berdoa. Kita bisa berdoa dengan bahasa Arab, bahasa Indonesia atau bahasa apapun yang kita ketahui.
Kita juga bisa memanfaatkan kesempatan sepertiga malam terakhir, untuk banyak memohon kepada Allah. Memohon ampunan, memohon hidayah, memohon kebaikan dunia akhirat, dan memohon kepada Allah untuk menyelesaikan semua masalah.
Keistimewaan bagi yang mengerjakan sepertiga malam (salat tahajud)
Salat tahajud adalah salat sunah yang meliliki banyak sekali keistimewaan. Diantara lain yaitu; Pertama, bagi yang mengerjakanakan memiliki kedudukan yang terpuji di mata Allah subhanahu wa ta’ala. Ke dua, memiliki amalan untuk di akhirat yang bisa menjadi kunci surga. Ke tiga, “Salat yang paling utama setelah salat fardu adalah salat malam.” (H.R. An-Nas’i).
Ke empat, memiliki kemuliaan seperti yang terdapat dalam hadis berikut ini. “Dan ketahuilah, bahwa kemuliaan dan kewibawaan seorang mukmin itu ada pada salat malamnya.” (H.R. Hakim).
Cobalah dari sekarang niatkan untuk melaksanakan ibadah sepertiga malam, yaitu tahajud setidaknya seminggu sekali. Lakukan secara rutin setiap minggunya, lama kelamaan akan menjadi kebiasaan. Dengan kita menikung orang-orang yang sedang terlelap, untuk melaksanakan sepertiga malam yakinlah kamu pasti akan mengalami perubahan.
Biodata Diri:
- Nama : Nindya Mirandani Pratiwi
- Jurusan : Fisika
- Fakultas : Sains dan Teknologi
- Sem : III
- No HP : 087748881717
- Medsos : @nindyapratiwidamanik
