Makin Sehat dengan Berjilbab

- Advertisement -

Judul               : Makin Sehat dengan Berjilbab

Penulis             : Mh. Hanun Siregar

Penerbit           : Pro-U Media

Cetakan           : II, Februari 2011

Tebal               : 128 Halaman

Para malaikat Allah tak bertelinga, tapi mereka mendengar suara nyanyian beribu-ribu jilbab. Para malaikat Allah tak memiliki mata, tapi mereka menyaksikan derap langkah beribu jilbab. Para malaikat Allah tak punya jantung, tapi sanggup mereka merasakan degub kebangkitan. Para malaikat Allah tak memiliki bahasa dan budaya, tapi dari galaksi mereka seakan-akan terdengar suara. Ini tidak main-main. Ini lebih dari sekadar kebangkitan sepotong kain.

Berjilbab dijadikan alasan tidak dapat berhias. Berhias bukan berarti menggunakan pakaian yang tidak syar’i dengan rambut indah terurai dan membuka aurat. Sesungguhnya pemahaman berhias seperti itu hanya akan menjauhkan kita dari identitas sejati sebagai seorang muslimah. Berhias boleh dilakukan untuk sesama kalangan saja. Berhias bahkan wajib bagi muslimah yang sudah menikah. Wajib berhias untuk suaminya, tapi tidak untuk mengumbar aurat diluar rumah. (h. 21)

Banyak mitos negatif yang tersebar mengatakan bahwa berjilbab dapat menyebabkan rambut rontok, menimbulkan ketombe dan segala penyakit rambut lainnya. Mendengar mitos ini, ada yang bertambah enggan memakai jilbab, ada yang menjadi ragu-ragu memakai jilbab, dan ada yang langsung melepaskan jilbabnya demi sebuah keindahan rambutnya. Padahal, coba kita pikirkan dengan baik-baik, apakah ada kaitannya antara sehelai kain yang biasa dikenal jilbab dengan ketombe?

Dalam buku ini penulis tidak hanya menjelaskan bagaimana cara dan tips-tips menjaga kesehatan rambut dengan berjilbab. Akan tetapi penulis juga mengajak pembaca untuk membuktikan bahwa mitos-mitos negatif itu tidak benar dilihat dari pandangan Islam dan pandangan kedokteran, menjelaskan hukum memakai jilbab berdasarkan ayat al-qur’an serta hadits Rasulullah saw., menjawab pertanyaan-pertanyaan bagi muslimah mengapa diwajibkan berjilbab, menjabarkan hikmah yang diperoleh dari perintah menggunakan jilbab baik hikmah dari segi Islam maupun dari segi kedokteran, memberi tips terbaik dalam menggunakan jilbab dan pandangan terhadap penggunaan jilbab dengan kisah-kisah menginspirasi yang dapat diambil hikmahnya.

Penulis berharap buku ini bisa mengajak muslimah yang belum berjilbab untuk segera berjilbab, bagi yang sudah berjilbab untuk tetap berjilbab dan tetap istiqamah dalam berjilbab, tanpa khawatir adanya masalah-masalah penyakit rambut dan dengan hati yang mantap mengatakan, “Aku makin sehat dengan berjilbab”. Karena Allah Swt mewajibkan berjilbab bukan sebagai hambatan para muslimah. Jilbab bukan pengganggu, bukan pula sebagai penghalang dalam beraktivitas. Jilbab adalah rahmat Allah dan pemulia bagi kaum hawa.

Peresensi : Ilda Ayuni